VOC (Vereenigde Oostindische Compagnie) atau Kongsi Dagang Hindia Timur belanda didirikan pada 1602, merupakan persekutuan dagang asal Belanda yang memonopoli perdagangan di Asia.
Tentunya masyarakat Indonesia tidak asing lagi dengan VOC namun banyak masyarakat yang belum mengetahui beberapa fakta VOC diantaranya :
1. Perusahaan Terkaya Di Muka Bumi.
VOC (Verenigde Oost-Indische Compagnie) memiliki kekayaan hingga USD 7,5 triliun (Rp99,7 kuadriliun). Jauh di atas Microsoft atau Apple yang hanya memiliki masing-masing USD 0,9 (Rp12 kuadriliun) dan USD 1 triliun (Rp14 kuadriliun) saja. Jika dibandingkan dengan perusahaan sekarang, kekayaan VOC setara dengan 20 perusahaan modern saat ini, seperti Apple, Microsoft, Amazon, McDonald, dan beberapa lainnya. Hingga saat ini belum ada perusahaan manapun yg bisa mencapai apalagi melampaui kekayaan VOC.
2. Perusahaan pertama dengan sistem pembagian saham.
Dengan kekayaan yang begitu melimpah, tidak heran jika VOC juga lah yang menjadi inisiator emiten dan bursa saham di dunia, tepatnya pada tahun 1602. Beberapa bursa saham di dunia juga mengacu pada bursa saham VOC seperti Paris Bourse didirikin tahun 1724, London Stock Exchange didirikan tahun 1801, dan Philadephia Stock Exchange pada 1790.
3. Cikal Bakal Bursa Efek Indonesia (BEI).
Untuk di Indonesia sendiri, bursa saham VOC baru didirikan pada tahun 14 Desember 1912. Dari bursa saham VOC inilah, Bursa Saham Efek Indonesia (BEI) saat ini dibentuk dan kemudian dikembangkan hingga saat ini.
4. Perusahaan multinasional pertama di dunia.
Jika beberapa perusahaan pada zamannya hanya didirikan di tempat asalnya, tidak dengan VOC. Perusahaan yang bermarkas di Amsterdam ini juga merupakan perusahaan multinasional pertama yang ada di dunia. Cakupannya mulai dari Afrika bagian selatan hingga Selat Magelhaens, terbentang dari Tanjung Harapan, Persia, Malaka, Siam, China, dan beberapa negara lain di Asia.
5. Memiliki hak Oktroi.
VOC memiliki angkatan perangnya sendiri karena perusahaan ini memiliki hak istimewa dari pemerintah Belanda, yang dinamakan hak Oktroi. Hak-hak tersebut adalah membentuk angkatan perang, memutuskan untuk berperang atau berdamai, perebutan, penguasaan, dan memerintah daerah-daerah asing, menggunakan mata uang sendiri dan memungut pajak.
6. Aset melimpah dan komoditas beragam.
Asetnya sendiri ada 150 ribu perahu dagang, 40 kapal perang, 50 ribu pekerja, dan juga angkatan bersenjata yang dimiliki secara pribadi sebanyak 10 ribu tentara. Komditas yang dijual pun juga sangat beragam sepert rempah-rempah, hasil bumi, ayam, kuda, bahkan juga menjual budak.
7. Bertahan sampai 2 abad.
Namun setelah 2 abad menguasai perdagangan Asia dan hampir seluruh dunia, VOC akhirnya tumbang. Pekerja yang korupsi adalah momok VOC yang akhirnya menggerogoti sistemnya sendiri. Belum lagi invasi dari Prancis yang dipimpin oleh Napoleon Bonaparte.
Sebagian besar kekayaan yang melimpah dari VOC tersebut diperoleh dari penjajahannya di Indonesia. Itu adalah bukti bahwa jika sumber daya di Indonesia dapat dikelola dengan baik, masyarakat Indonesia bisa merajai perdagangan.
Referensi: Wikipedia, Akurat
Posting Komentar